SAIRERINEWS.COM – Penjabat (Pj) Bupati Welliam R. Maderi, SIP.,M.Si menyoroti masalah sampah dan saluran talud disejumlah tempat yang mengakibatkan banjir saat hujan deras menguyur Serui.
“Kalau pembuangan air langsung ke laut tidak akan menjadi masalah, tetapi dibeberapa tempat talud masih sempit, sehingga material dan sampah terhambat dan air meluap. Selaku pemerintah daerah, kami mengharapkan agar dinas teknis perhatikan hal ini. Juga kepada masyarakat yang berada di kali Kali Kando harus selalu berhati hati karena disaat curah hujan tinggi akan sangat berbahaya saat banjir” tegasnya.
Lanjut Manderi, “Masyarakat jangan membuang sampah sembarangan. Apalagi buang sampah ke selokan dan kali. Untuk Kali Kando, saya lihat juga ini ada galian C ini juga harus di kurangi karena akan berdampak banjir karena jangan sampai gara-gara galian C bisa mempengaruhi struktur tanah di bantaran sungai”tegasnya Pj Bupati yang juga kepala BNPB Provinsi Papua, Selasa 26 Desember 2023.
Welliam Manderi juga berharap kunjungan hari ini, harus menjadi perhatian semua struktur pemerintah. Pj Bupati melihat beberapa daerah yang terdampak banjir sekaligus akan memberikan bantuan provinsi Papua untuk pembuatan talud.
Dirinya berharap untuk semua kalangan terutama dinas teknis, harus menghimbau kepada masyarakat agar selalu melakukan mitigasi bencana struktural dan non mitigasi. Harus bisa menanam pohon untuk menahan lajunya air dan juga pembangunan rumah warga harus jauh dari bantaran sungai.
Dari antauan media ini, tempat-tempat yang rawan banjir diantaranya kando dan sepanjang kali hingga kompleks belakang Khatolik dan Remami. Juga kompleks Tarau Dalam, Padat Karya, Kampung Islam, Kampung Harapan, Kali Mati hingga Cina Tua. (*)