HUT Waropen ke 22 Tahun, Bupati FX Mote dan Yowel Boari Sampaikan 6 Hal Penting ini

Liputan Falen Wopari

Waropen,- Pemerintah Kabupaten Waropen menggelar Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Waropen ke-22 tahun yang dirangkaikan bersama dengan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei bertempat di Lapangan Upacara Elias Paprindey, Waren. Jumat 2/5/2025.

Tepat 1 Mei kabupaten Waropen berusia 22 tahun.

Bupati Waropen Drs. F.X. Mote, M.Si dalam pidatonya menyampaikan rasa syukur yang mendalam kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya.

Bupati mengingatkan bahwa sejak Waropen resmi berdiri sebagai daerah otonom pada tanggal 1 Mei 2003 berdasarkan Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2002, daerah ini telah menunjukkan perkembangan yang signifikan di berbagai sektor pembangunan.

“Selama 22 tahun, banyak capaian yang telah diraih, baik dalam aspek pelayanan pemerintahan maupun pelayanan langsung kepada masyarakat,” ungkap Bupati.

Bupati mengajak seluruh masyarakat untuk tidak melupakan perjuangan para leluhur yang telah membangun fondasi awal Waropen dan memperjuangkan pemekaran daerah demi memperpendek rentang kendali pemerintahan dan membuka lebih banyak peluang kerja serta ruang pembangunan di berbagai sektor.

Bertemakan “Waropen Maju, Berdaya Saing Menuju Perubahan” peringatan HUT ke-22 menjadi momentum strategis untuk mengingatkan semua elemen masyarakat bahwa keberhasilan yang dirasakan hari ini tidak lepas dari kerja keras para pendahulu.

“Tugas kita adalah melanjutkan perjuangan mereka agar Waropen menjadi daerah yang semakin maju, mandiri dan sejahtera,” tegas Bupati.

Bupati dan Wakil Bupati Waropen, Yoel Boari, menegaskan komitmen mereka terhadap visi pemerintahan saat ini, yakni “Mewujudkan Waropen Bangkit, Mandiri dan Sejahtera yang Berkeadilan Menuju Perubahan yang Lebih Baik.”

Dalam rangka mewujudkan visi tersebut, pemerintahan saat ini telah menetapkan enam misi strategis yang menjadi pedoman arah pembangunan lima tahun ke depan.

Pertama, Pemerintah Kabupaten Waropen bertekad untuk meningkatkan pelayanan publik yang prima dengan menekankan prinsip kecepatan, kepastian, efisiensi biaya, transparansi, keadilan, dan kepuasan masyarakat. Reformasi birokrasi akan terus dilakukan untuk memastikan setiap warga mendapatkan layanan yang mudah dan bermutu tanpa diskriminasi.

Kedua, pembangunan manusia menjadi prioritas utama. Pemerintah akan mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan pelatihan vokasi yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja, agar generasi muda Waropen menjadi produktif, berkualitas, dan memiliki kepribadian yang siap bersaing dalam dunia kerja.

Ketiga, pengembangan infrastruktur dasar seperti jalan, jembatan, fasilitas pendidikan, dan layanan kesehatan akan terus ditingkatkan untuk menjawab kebutuhan masyarakat secara langsung. Selain itu, pendekatan pembangunan akan diarahkan untuk meningkatkan sistem layanan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi yang lebih inovatif, kreatif, dan maju.

Keempat, Pemerintah Kabupaten Waropen juga fokus pada transformasi ekonomi lokal dengan membangun kemandirian ekonomi berbasis potensi sumber daya lokal. Ini mencakup dukungan terhadap sektor pertanian, perikanan, kehutanan, serta pengembangan wirausaha lokal, khususnya pengusaha muda Papua dari Waropen agar dapat berkontribusi aktif dalam kegiatan pembangunan fisik maupun non-fisik.

Kelima, keberlanjutan lingkungan hidup menjadi agenda penting. Pemerintah berkomitmen menjaga ekosistem, menanggulangi pencemaran dan pengelolaan sampah yang ramah lingkungan, serta memitigasi bencana alam dan banjir dengan pendekatan yang berkelanjutan dan berbasis komunitas.

Keenam, dalam rangka menciptakan pemerintahan yang bersih, Bupati menekankan pentingnya supremasi hukum, menjunjung tinggi prinsip keadilan, serta menjamin keamanan masyarakat. Pemerintah bertekad mewujudkan tata kelola yang bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta membangun budaya integritas di kalangan aparatur sipil negara.

Bupati Mote juga menyampaikan bahwa pemerintahan yang transparan dan akuntabel akan menjadi dasar dalam pengelolaan keuangan daerah.

Setiap rupiah dari APBD harus digunakan sebesar-besarnya untuk kemaslahatan masyarakat, bukan untuk kepentingan kelompok tertentu.

Ia menegaskan bahwa prinsip good governance harus menjadi landasan utama dalam seluruh aspek tata kelola pemerintahan.

“Kami berkomitmen untuk menata kembali Kabupaten Waropen melalui reformasi birokrasi, penguatan tata kelola keuangan, dan peningkatan pelayanan publik. Ini bukan hanya slogan, tetapi semangat nyata untuk menghadirkan pemerintahan yang melayani dan berpihak kepada rakyat,” ujar Bupati dengan penuh keyakinan.

Ia juga mengajak seluruh komponen masyarakat, mulai dari DPRD, tokoh adat, tokoh agama, pemuda, perempuan, hingga dunia usaha dan akademisi untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam membangun Waropen. Hanya dengan kebersamaan dan kerja kolektif, visi besar Kabupaten Waropen dapat terwujud secara berkelanjutan.

Hadir dalam perayaan HUT Waropen ke 22 tahun dan Hardiknas ini para pendahulu Waropen seperti Drs. Ones Ramandei, Drs. Yesaya Buinei, dan beberapa pelopor lainnya.

Perayaan HUT Kabupaten Waropen ini juga dihiasi berbagai kegiatan dan panggung hiburan oleh legend Papua Mechu Imbiri, Anafre Singers dan Trio Cartenz. (*)

 

Rilis

error: Konten dilindungi !!!