Banjir dan Longsor – Dari Kampung Wadapi Sampai Warironi Butuh Perhatian

SAIRERINEWS.COM – Hujan dengan intensitas cukup tinggi terjadi di kabupaten Kepulauan Yapen, kamis pagi mengakibatkan banjir dan longsor di sejumlah kampung. Kamis, 6/3/2025.

Jalan raya kampung Wadapi dan Wanampompi tertimbun longsor. Menyebabkan akses trasnportasi jalan darat dari dan ke Serui – Dawai terhalang.

“Selamat Ulang Tahun Kabupaten Kepulauan Yapen yang ke 56 tahun, yang kita rayakan hari ini. Tetapi kami masyarakat Wadapi menyampaikan bahwa hari ini juga akibat hujan deras telah terjadi longsor di jalan Trans Lingkar Yapen, yaitu di antara kampung Wadapi dan Wanampompi. Mohon perhatian kita bersama untuk membersihkan longsoran ini agar mobil penumpang Serui Dawai bisa lewat. Kami butuh alat berat” tutur Bapak Wainaribaba warga kampung Wadapi.

Luapan air dari sungai (kali) Mananayam (kali buaya) merendam rumah-rumah warga di bantaran kali tersebut.

Di distrik Ampimoi, sungai Waitayar dan Repapei meluap mengakibatkan kampung Randawaya, Ayari, Siromi, Warironi, Waita dan Tarei terendam banjir cukup parah.

Aspirasi masyarakat kampung-kampung yang terkena banjir dan longsor berdatangan, ada yang sampaikan ke media sosial dan ada pula yang menyampaikan kepada media Saireri News.

Masyarakat Randawaya, Paulus Worumi menyampaikan kepada pemerintah daerah untuk memperhatikan jalan, jembatan dan drainase di distrik Teluk Ampimoi.

“Saya ingin sampaikan kepada pemerintah daerah untuk pemerataan pembangunan jalan, jembatan dan drainase ke arah distrik Teluk Ampimoi, Yapen Timur dan Raimbawi. Agar terjadi hujan daerah ini tidak banjir, apalagi akses jalan Yapen Timur ke Serui masih melewati sungai-sungai, jika banjir seperti ini sudah pasti kendaraan tidak bisa beroperasi” harapnya.

Sementara itu, informasi tentang bencana banjir dan longsor yang terjadi hari ini telah sampai ke Ketua DPRK Kepulauan Yapen Ebson Sembai. Ketua DPRK menyampaikan bahwa telah menyampaikan hal ini ke Bupati untuk menjadi perhatian. (*)

error: Konten dilindungi !!!