SAIRERINEWS.COM – Pemadaman listrik yang terjadi dan meresahkan masyarakat Serui, dikonfirmasi oleh manager PLN Serui Andi Zulkifli. Pemadaman dikarenakan akibat 5 mesin mengalami kerusakan.
Dikutip dari RRI Serui, Manager PLN Serui Andi Zulkifli mengatakan “kondisi sistem kelistrikan Serui beberapa hari ini mengalami banyak pemadaman bergilir. Hal ini disebabkan karena adanya 5 mesin pembangkit kami yang keluar dari sistem (rusak). Sehingga PLTD Orai tidak mampu memenuhi kebutuhan listrik Sistem Serui. 5 mesin yang keluar sistem itu setara dengan 1/6 kebutuhan listrik sistem Serui.” jelasnya.
Lanjutnya ” Mesin kami 5 mengalami gangguan atau kerusakan sehingga menyebabkan terjadinya pemadaman lampu ,Untuk diketahui juga bahwa sistem kelistrikan Yapen hanya dipasok dari PLTD Orai yang masih menggunakan mesin,”kata Andi Zulkifli.
Di jelaskan, untuk masalah kelistrikan di Serui telah di bahas bersama tim ULP Serui, UP3 Biak dan Kantor Wilayah Papua dan Papua Barat pembentukan tim Pemulihan Sistem Serui.
” Untuk saat ini semua tim sementara bekerja keras untuk segera menyelesaikan permasalahan yang ada yang di Serui,”ujarnya.
Dengan pemadaman listrik yang terjadi atas nama Manajer PT PLN Serui menyampaikan, permohonan maaf kepada pelanggan PLN atas ketidaknyamanan, karena Pemadaman listrik untuk saat ini terjadi, pihak kami saat ini tengah melakukan perbaikan listrik dan mohon doanya agar kami dapat menyelesaikan dengan lebih cepat, sehingga listrik kembali normal tidak terjadi lagi Pemadaman.
Dalam pesan WhatsApp manager PLN kepada wartawan juga menyebutkan “Selamat malam Bapak-bapak wartawan yang terhormat. Dapat kami sampaikan bahwa kondisi sistem kelistrikan Serui saat ini mengalami defisit karena ada 5 mesin kami yg keluar sistem (rusak). Untuk memperbaiki mesin tersebut butuh material dari luar dan waktu pengerjaan. Saat ini kami sedang berusaha memaksimalkan mesin-mesin yang ada hanya saja dayanya masih kurang untuk memenuhi kebutuhan listrik Serui. Jadi untuk saat ini kami akan lakukan pemadaman bergilir sesuai kebutuhan. Terimakasih” (*)
Source : RRI Serui/Salo Ayomi
