SAIRERINEWS.COM – Pencipta lagu terpopuler se kabupaten Kepulauan Yapen, inginkan seniman musik lokal di Saireri harus di libatkan dalam setiap kegiatan pemerintah daerah.
Robby Sawaki mengungkapkan bahwa seniman – seniman musik sudah semestinya dinaungi oleh pemerintah daerah masing-masing kabupaten, kota dan provinsi Papua. Saat iven HUT Kabupaten, HUT RI dan perayaan lain, seniman lokal jangan diabaikan apalagi seniman harus meminta-minta job manggung, ini hal yang sudah semestinya tidak boleh terjadi pasca DOB provinsi yang telah terbagi-bagi di atas tanah Papua.
“Bicara keberpihak kan, kami seniman Papua menuntut perlindungan dan keberpihak kan dalam Undang-undang Otonomi khusus Papua. Tanah Papua sudah dibagi-bagi, provinsi Papua telah tersisa suku Saireri dan Tabi, sehingga 9 kabupaten kota yang ada di provinsi Papua wajib melibatkan seniman lokal setempat dalam setiap kegiatan hiburan rakyat” tegas Robby Sawaki, legenda Grup Mosaba di Serui, 4/3/2024.
Robby Sawaki juga meminta kepada pemerintah daerah agar memberikan tanggungjawab penyelenggaraan kegiatan-kegiatan kepada pihak ketiga yang ada disetiap daerah masing-masing agar dapat mengelola kegiatan, pemda hanya siap terima laporan pertanggungjawaban.
“Saya juga mengharapkan pemerintah daerah dapat memberikan kepercayaan dan tanggungjawab kepada pihak ke 3, entah event organizer, komunitas atau CV yang bergerak pada bidang jasa untuk menangani kegiatan-kegiatan kabupaten, pemda hanya siap terima laporan. Sudah bukan saatnya lagi panitia pemda yang turun lapangan mengurus kegiatan seperti panggung, juri, datangkan artis dan lain sebagainya. Karena sudah pasti update perkembangan dan selera publik tidak tepat, itu pengalaman karena saya juga mantan ASN dan seniman” saran Robby.
Seniman Senior ini juga berpesan agar dalam meracik hiburan masyarakat, harus melihat 3 kebutuhan yaitu selera generasi sekarang, generasi orang tua dan nusantara.
“Banyak lagu-lagu dan karya tercipta oleh anak-anak muda, mereka viral dan di sukai oleh publik itulah yang undang dan ditampilkan sebagai bentuk keberpihakan, tapi juga jangan lupa kami seniman senior dan nusantara. Ada grup Anafre Singer dengan Mechu Imbiri, itu penyanyi legendaris yang harus di undang khusus untuk kabupaten yang ada di Saireri ini. Grup-grup lokal juga wajib di sertakan, agar pemberdayaan dan perhatian pemerintah itu terasa” ucapnya.
Ia memberikan pesan khusus kepada masyarakat kabupaten Kepulauan Yapen untuk menjaga dan melestarikan lagu ACIS yang diciptakan nya yang kemudian dinyanyikan oleh almarhum Yusuf Tanawani dan Mosaba Voice Serui.
“Saya ucapkan selamat ulang tahun kabupaten Kepulauan Yapen yang ke 55 tahun, 6 Maret 2024. Kabupaten ini lahir tahun 1969 hingga saat ini, saya titip lagu ACIS untuk kabupaten ini kepada setiap generasi yang ada. Maknai setiap syair dalam lagu ini karena itu lagu dari hati dan harus kembali ke hati untuk dilakukan” pesan nya. (*)
