SAIRERINEWS.COM – Pemilihan Umum serentak 14 Februari 2024 harus di lakukan ulang di 4 tempat pemungutan suara (TPS) karena terjadi pelanggaran.
Pemungutan Suara Ulang (PSU) di kabupaten Kepulauan Yapen ini di putuskan oleh KPU dan Bawaslu, yaitu ;
- Kampung Wanampompi Distrik Angkaisera ; 1 TPS
- Kampung Maniri Distrik Yapen Barat ; 1 TPS
- Kampung Wimoni Distrik Yapen Barat ; 1 TPS
- Keurahan Serui Kota Distrik Yapen Selatan ; 1 TPS (TPS 26)
Keputusan PSU ini di sampaikan oleh Ketua Bawaslu Yapen, Hofni Mandripon bahwa ini merupakan rekomendasi dari pengawasan di lapangan, sehingga secara aturan perlu dilakukan PSU, jelasnya di dampingi kedua anggotanya Saalmon Robaha dan Harold Jandedai.
“Ini merupakan proses demokrasi yang adil transparan. Bawaslu telah menerima 11 laporan, 4 diantaranya tersegister dan direkomendasikan PSU, 1 laporan dicabut kembali oleh pelapor dan 2 laporan tidak registrasi dan Bawaslu telah memberikan status laporan kepada pelapor. Dari laporan jajaran tingkat distrik telah merekomendasikan PSU karena terjadi pelanggaran. PSU ini juga memberikan keadilan kepada masyarakat setempat untuk dapat memilih dengan baik dan benar” jelas Ketua Bawaslu, 20/2/2024 kemarin.
Hal ini juga dijelaskan oleh ketua KPU Yapen, Zakeus Rumpedai “berdasarkan rekomendari Bawaslu secara berjenjang, maka kami KPU akan siap melaksanakan PSU dan direkomendasikan dilakukan Sabtu 24 Februari 2024 besok” tutur Ketua KPU.
Dijelaskan lebih lanjut oleh Zakeus Rumpedai bahwa KPU Kepulauan Yapen telah menerima dan menindaklanjuti rekomendasi PSU untuk 4 TPS tersebut.
“Terkait logistrik kami telah berkoordinasi dengan KPU Provinsi Papua untuk menyiapkannya sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan yang ada. Kami berharap logistik dapat tiba di Serui dan disalurkan ke TPS-TPS dimaksud dan dilakukan PSU serentak di 4 tempat ini pada Sabtu 24 Februari besok dengan baik” jelas Rumpedai. (*)
