SAIRERINEWS.COM – Atas nama Pemerintah Daerah Kepulauan Yapen, Penjabat (Pj) Bupati Welliam Manderi, SIP., M.Si menyerahkan bantuan hibah keagaamaan untuk 560 hamba Tuhan.
Sebagaimana diketahui, 560 orang hamba Tuhan ini telah terdata dan menerima insentif per bulan saat masa kepemimpinan mantan Bupati Tonny Tesar.
560 orang hamba Tuhan ini menerima insentif 500 ribu per orang yang dihitung setiap bulannya melalui nomor rekening. Total dana hibah yang di cairkan adalah 3 miliar, 360 juta rupiah (Rp.3.360.000.000,-)
Didampingi sekretaris daerah Erny Renny Tania, S.IP, Kabag Kesra dan Kabag keuangan ; Pj Bupati Welliam Manderi mengatakan bahwa tahun ini per hamba Tuhan menerima 500 ribu per bulan, tahun 2024 akan dinaikan menjadi 600 ribu per orang.
“Puji Tuhan karena hari ini kami dapat menyerahkan bantuan hibah keagamaan kepada 560 orang hamba Tuhan. Tapi juga unsur agama lainnya, panti asuhan dan pondok pesantren. Tahun ini kita anggarkan 3 miliar 5 ratus 60 juta rupiah (Rp.3.560.000.000,- red) tahun depan kita naikan Rp. 4.720.000.000″ tuturnya.
Pj Bupati menjelaskan ” Untuk 560 orang hamba Tuhan tahun ini, tahun berikut kami harap 40 orang dapat didata lagi agar genap 600 orang hamba Tuhan dari berbagai agama. Hal ini agar hamba Tuhan dapat diperhatikan oleh pemerintah daerah melalui insentif ini. Dan kiranya hamba Tuhan terus melayani jemaatnya” jelasnya.
Penyerahan dana hibah ini dilaksanakan di ruang rapat kantor Bupati, kamis 21/12/2023 itu diserahkan secara simbolis dan akan dicairkan lewat bankke rekening, sebagaimana pengelolaannya.
- Insentif 560 orang Hamba Tuhan : Rp. 3.360.000.000,-
- Panti Asuhan Lahai Roi : Rp. 25.000.000,-
- Pondok Pesantren Hidayatutlah : Rp.25.000.000,-
- Forum Kerukunan Umat Beragama : Rp. 100.000.000,-
- Majelis Ulama Indonesia : Rp. 30.000.000,-
- Pesekutuan Gereja-Gereja Kristen/Khatolik : Rp.20.000.000,-
Pj Bupati berpesan agar para hamba Tuhan jangan melihat nilai kecil atau besarnya honor ini karena ini adalah perhatian dan kepedulian terhadap hamba Tuhan yang melayani umatnya di Kepulauan Yapen dan berharap para hamba Tuhan bisa lebih melayani umatnya sehingga iman mereka tumbuh alam pengharapan dan kasih. (*)
