SAIRERINEWS.COM – Kabupaten Kepulauan Yapen diguyur hujan deras sejak Rabu, 6/4/2023 subuh hingga pagi hari. Curah hujan kurang lebih 4 jam tersebut membuat banjir dan longsor terjadi dimana-mana.
Salah satu longsor terparah terjadi di jalan Kabuaena yang menghubungkan Distrik Angkaisera dan Serui Kota. Pasalnya sejak pagi longsor dan pohon-pohon tumbang ke badan jalan utama hingga menutup akses jalan dengan pecek, batu dan material lainnya.
Tak hanya akses jalan yang lumpuh karena terhalang longsor, kerusakan instalasi listrik PLN dan Jaringan Internet (kabel optik) pun rusak dihantam tanah, batu dan pohon-pohon dalam longsor tersebut.
Kejadian yang terjadi di pagi hari itu membuat masyarakat kewalahan, baik sebagai korban banjir dan longsor tapi juga tidak dapat akses ke kota untuk bekerja dan aktivitas lainnya.
Longsor di Kabuaena ini juga melumpuhkan akses transportasi Serui – Angkaisera, Yawakukat, Serui – Yapen Utara, Serui – Teluk Ampimoi dan Yapen Timur.
Masyarakat secara swadaya bergotong royong membersihkan longsor dan pohon tumbang, dibantu oleh aparat TNI/Polri dari Polres Yapen, tapi juga turut turun lapangan langsung dinas Pekerjaan Umum (PU) dan sejumlah anggota DPRD Yapen.
Alat berat diperbantukan dari dinas dan perusahaan swasta telah turun lokasi membersihkan longsor, namun hingga malam ini akses jalan belum dapat dilalui.
Rencana pembersihan longsor dan pohon tumbang, akan dilanjutkan besok hari (7/4/2023) agar dapat membuka akses jalan untuk dilalui kendaraan, pengguna jalan dan perlancar akses lainnya guna Hari Raya Paskah dan Idul Fitri. (*)
Laporan Jurnalis Warga (Editor : MI)
