Pemda Yapen Siapkan Optimalisasi PAD Melalui Pengelolaan Sampah

Kondisi Salah Satu Track Sampah di Serui (foto.WhatsApp Grup CAY/CG*ist)

SAIRERINEWS.COM – Sejumlah kepala Kampung dan pemilik toko dan swalayan dipertemukan dalam rapat koordinasi bersama dengan pemerintah daerah.

Bertempat diruang rapat sekretaris daerah (setda) rapat buka oleh sekretaris Daerah Erny Tania,S.IP bersama Asisten III Setda Ir. Wahyudi Irianto, MM bersama dinas terkat, sejumlah pegawai dan kepala kampung, Rabu (18/1/2023) kemarin.

Gelar Pertemuan Bersama Para Kepala Kampung, Pemda Yapen Siapkan Optimalisasi PAD Melalui Pengelolaan Sampah (foto. HP/Indra S.F.B)

Pertemuan ini, menindaklanjuti petunjuk Penjabat Bupati Kepulauan Yapen Cyfrianus Y. Mambay, S.Pd M.Si tentang optimalisasi meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pengelolaan sampah di tiap kampung.

Koordinasi membahas tentang proses penjemputan sampah dengan truck sampah oleh Dinas Lingkungan Hidup ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Aromarea, distrik Kosiwo.

Dikutip dari Hallo Papua, Asisten III Setda Ir. Wahyudi Irianto, MM menjelaskan bahwa seluruh peserta terutama para kepala kampung sangat mendukung dan sangat siap memberikan kontribusi dalam menyiapkan anggaran di dana kampung untuk retribusi sampah yang prosesnya akan dikoordinir oleh Dinas Lingkungan Hidup.

Asisten III Setda Ir. Wahyudi Irianto, MM (foto. HP/Indra S.F.B)

“Jadi mekanisme pengumpulan sampah dan penyaluran ke tempat pembuangan akhir telah dibicarakan dan telah disepakati, intinya pertemuan ini memberikan kesadaran dan menunjukkan betapa pentingnya sebuah lingkungan itu sehat melalui sampah rumah tangga yang dikelola menjadi lingkungan yang bersih” tutup Ir. Wahyudi Irianto, MM.

Sebelumnya, arahan Penjabat Bupati Cyfrianus Mambay menyampaikan bahwa sejak 2022 lalu, dari target PAD Tahun 2022 Sebesar Rp. 71.228.083.616,- terdiri dari PAD Murni Rp. 46.228.083.616,- JKN Rp. 25.000.000.000,-

Dimana total penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) hingga akhir 2022 adalah sebesar Rp. 50.654.257.942,- yang terdiri dari PAD Murni Rp. 36.348.915.710,- JKN Rp. 14.305.342.232,-

Lebih lanjut Penjabat Bupati Cyfrianus Y. Mambay, S.Pd M.Si menjelaskan bahwa didalam memulai tahun anggaran yang baru (2023), pemerintah daerah berinisiatif untuk mencoba menggali seluruh potensi daerah guna menambah pendapatan asli daerah.

Dilanjutkan dengan menyusun tim yang dinamakan tim satgas peningkatan PAD. Tim ini terdiri dari lintas sektor seperti Perhubungan, Kepolisian, Kejaksaan, TNI, Satpol PP, dan Samsat.

Selain itu, salah satu dari proses peningkatan PAD yang ada, yaitu Pemerintah Daerah sudah meminta untuk menginventarisir semua potensi objek-objek dari PAD , mulai dari pajak di daerah termasuk juga pajak pembuangan sampah dan lain-lain.

Hal ini pun dilakukan dikarenakan terkait dengan inflasi yang dihadapi. Penjabat Bupati Cyfrianus Y. Mambay, S.Pd M.Si menjelaskan bahwa pada akhir tahun 2022, dana inflasi sangat terkait dengan turunnya angka daya beli di masyarakat, sehingga dinstruksikan juga untuk pemerintah daerah agar menyiapkan dana inflasi yang kemudian nantinya akan diserahkan sebagai penunjang para pelaku usaha, baik Papua dan Non Papua. (*)

Redaksi/Hyperlink halopapua.com

 

error: Content is protected !!