BERSUMBER DARI DANA OTSUS ! PULUHAN PEKERJA ASLI PAPUA IKUT PELATIHAN DI PERUSAHAAN SWPI DAWAI

SERUI, – Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi berkolaborasi melakukan pelatihan pertukangan atau pengelolaan kayu bagi 40 (empat puluh) pekerja asli Papua.

Kegiatan ini bersumber dari dana Otonomi Khusus (Otsus) Tahun 2022. Pelatihan resmi dibuka oleh Bupati Kepulauan Yapen Tonny Tesar, S. Sos.

MENJELANG PILKADA 27 NOVEMBER 2024
[wpcdt-countdown id="13070"]

Pelatihan yang dijadwalkan 30 hari ini bertempat di PT. Sinar Wijaya Playwood Industries (SWPI) Awunawai Distrik Yapen Timur, Kamis 14/07/2022.

PEMDA YAPEN Membuka Kegiatan Pelatihan Secara Resmi (Foto : HUMAS PEMDA YAPEN)

Pelatihan ini diperuntuhkan kepada Orang Asli Papua dimana mereka dipersiapkan untuk bisa memasuki dunia usaha swasta, untuk diketahui bersama bahwa PT. SWPI merupakan perusahaan swasta nasional dengan mempekerjakan tenaga kerja diatas 5000 ribu pekerja saat ini di kampung Awunawai Distrik Yapen Timur Kabupaten Kepulauan Yapen, selain itu jumlah tenaga OAP ikut memberikan kontribusi di PT. SWPI ini belum mencapai 10% sehingga Bupati berharap bahwa pelatihan yang diikuti 40 orang yang secara bertahap akan ditingkatkan jumlahnya pada tahun-tahun mendatang, kemudian dapat diterima sebagai karyawan bukan hanya di pabrik tapi di menduduki semua bidang, baik di pelayaran, operator alat berat, dan office administrasi.

Ditambahkannya bahwa yang utama adalah bagaimana etitude atau sikap mereka yang berkerja di dunia swasta ini berbeda dari Pegawai Negeri Sipil yang tidak berkerja secara full tapi tetap mendapat gajinya dibanding swasta yang tidak bekerja full sehingga tidak menghasilkan sesuai target maka karyawan akan diberhentikan.

Bupati menilai bahwa pelatihan ini penting, karena tidak lagi di Balai Latihan Kerja tapi langsung di pabrik industri PT. SWPI, untuk dilatih kemampuannya secara disiplin sesuai ketentuan perusahaan swasta dengan memperhatikan jam masuk kerja, istirahat dan jam pulang agar bisa terbiasa dengan dunia usaha tersebut.

Perserta Pelatihan (Foto : Humas Pemda Yapen)

Sehingga ketika mereka mau bekerja di Perusahan/ pabrik dan perkantoran dimana saja, mereka bisa menunjukan sikap disiplin kerja yang profisional yang didapatkan melalui pelatihan ini, sehingga kedepannya bupati berharap bawah OAP tidak hanya berkerja sebagai karyawan biasa, tapi mereka bisa mendapatkan kesempatan untuk menduduki level admintrasi bahkan level manager.

Sementara itu, salah satu peserta pelatihan Eskelon Sanggemi menyampaikan terimakasih kepada pemerintah daerah kabupaten kepulauan Yapen dimana dirinya bisa mendapatkan kesempatan yang berharga untuk mengikuti pelatihan di PT. SWPI selama sebulan.(*)

Hyperlink : HUMAS PEMDA YAPEN

 

error: Konten dilindungi !!!